Bandara Adisutjipto Gelar Kirab Kereta Kencana Adisutjipto

YOGYAKARTA – Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta menggelar kirab kereta kencana Adisutjipto dalam menyambut momentum pergantian tahun 2019 ke 2020, Selasa (31/12/2019).

Kirab kereta kencana Adisutjipto ini merupakan agenda rutin yang diselenggarakan di setiap penghujung tahun. Kirab kali ini merupakan penyelenggaraan ketiga sejak kereta kencana Adisutjipto ditempatkan di Bandara Adisutjipto pada 19 Juni 2016.

“Kirab kereta kencana ini diselenggarakan dengan tujuan untuk melestarikan budaya lokal dan ikut mendukung pariwisata Yogyakarta. Tujuan ini sejalan dengan komitmen PT Angkasa Pura I (Persero) untuk mendongkrak potensi pariwisata di wilayah Yogyakarta, Solo, dan Semarang serta semangat untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jasa bandara, khususnya Bandara Adisutjipto,” terang General Manager Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta, Agus Pandu Purnama.

Kirab kereta kencana Adisutjipto ini melibatkan 228 orang bregada, yang terdiri antara lain Bregada Wira Waskita Lanud Adisutjipto, Bregada Nyi Ageng Serang, Bregada Yudo Manggolo. Kereta kencana Adisutjipto buatan tahun 1700 dan dimodifikasi oleh Gusti Bendoro Pangeran Haryo Yudhoningrat (adik Sri Sultan Hamengku Buwono X) tersebut ditarik oleh empat ekor kuda putih.

Kirab kereta kencana mengambil titik pemberangkatan dari Terminal A Bandara Adisutjipto, lalu melintasi Jalan Raya Solo ke arah barat, menuju pertigaan ringroad, dilanjutkan Jalan Raya Solo ke arah timur. Setelah itu kirab kembali lagi ke Bandara Adisutjipto.

Menurut Agus Pandu Purnama, Bandara Adisutjipto merupakan bandara pertama yang menyelenggarakan kegiatan semacam ini sebagai agenda rutin di tanah air. “Bedanya dengan tahun lalu, kali ini kami menghadirkan pula kreasi busana dari bahan limbah daur ulang ART Fashion Wiwiek Poenk pada rangkaian kirab, selain juga menghadirkan koleksi mobil klasik,” imbuhnya.

Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo menyambut baik insiaitif Bandara Adisutjipto dalam turut mengangkat potensi pariwisata Yogyakarta. “Pada awal tahun 2020 nanti, kami akan memasukkan kirab kereta kencana Adisutjipto ini dalam kalender event Yogyakarta, agar masyarakat dapat semakin mengenal kearifan lokal yang dimiliki dan sekaligus dapat turut menarik kunjungan wisatawan ke Yogyakarta,” kata Singgih.

Sedangkan Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan bahwa  kirab kereta kencana ini mendapat sambutan dari masyarakat kian meriah. “Kegiatan ini menjadi daya tarik khusus, tidak hanya bagi masyarakat Yogyakarta namun juga setiap wisatawan yang berkunjung melalui Bandara Adistujipto," kata Faik.

“Selain di Bandara Adistujipto, kami juga menghadirkan kegiatan seni budaya daerah di seluruh bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura I. Ke depan, dengan beroperasinya Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) secara penuh pada Maret 2020, akan semakin mendorong kunjungan kegiatan pariwisata. Tidak ada kendala lagi bagi wisatawan mancanegara masuk ke Yogyakarta karena bandaranya sudah siap,” tegas Faik.*** [GN]