Jelang Pilkada Serentak, Bandara Adisutjipto Simulasikan Demonstrasi Dalam Security Tabletop Excercise

Yogyakarta (7/12) – Pada  pukul 09.00 WIB, tanggal 7 Desember 2020, PT Angkasa Pura I menerima informasi bahwa akan ada massa berjumlah 200 orang yang akan berdemonstrasi di Bandara Adisutjipto. Massa tersebut berasal dari salah satu pasangan Calon Kepala Daerah yang menolak hasil Pilkada karena ditemukanya kecurangan dalam penghitungan suara. Massa memilih Bandara Adisutjipto sebagai sasaran demonstrasi dengan cara melakukan blokade akses keluar dan masuk di daerah Bandara Adisutjipto.

 Demonstrasi yang dilakukan oleh massa tersebut merupakan skenario dari Security Tabletop Excercise yang digelar di Bandara Adisutjipto pada 7 Desember 2020, menjelang digelarnya Pilkada serentak pada tanggal 9 Desember nanti. Kegiatan ini dipimpin oleh Celly Lewerissa, Airport Operations Services, Security, &  Safety Manager Bandara Adisutjipto. Acara ini turut dihadiri oleh Yusuf Saprudin S.IK, selaku Kabagdukops Badan Intelejen Negara Daerah Istimewa Yogyakarta, serta anggota Airport Security Comitee atau Komite Keamanan Bandara Adisutjipto.

“Kegiatan ini kami lakukan dalam rangka persiapan keamanan di wilayah bandara menjelang Pilkada serentak yang akan dilakukan pada tanggal 9 Desember . Tujuan dari diadakanya Tabletop Excercise ini adalah untuk perencanaan penanggulangan perbuatan melawan hukum yang terjadi di lingkungan bandara.”, Jelas Celly Lewerissa.

Dalam kegiatan ini, komunitas-komunitas yang tergabung sebagai Airport Security Comitee melangsungkan simulasi untuk menangani skenario demonstrasi massa yang tidak puas terhadap hasil pilkada.

 “Mudah-mudahan dengan simulasi ini, komunikasi antara pihak-pihak yang berwenang dapat terjalin dengan baik. Sehingga segala situasi yang dapat mengancam ketertiban dan keamanan bandara dapat dimitigasi dengan tepat. “ Tutup Celly Lewerissa.[MHH]